Resep
efektif atasi CTR iklan rendah – Setiap blogger tentu akan
sedih bila CTR iklannya rendah. Click Through Rate atau CTR merupakan salah
satu barometer untuk mengukur tingkat keberhasilan Anda sebagai
penerbit iklan berbasis Pay
Per Click (PPC). CTR rendah akan berdampak pada
penyusutan penghasilan
online Anda dalam jumlah yang sangat besar. Sebelumnya
saya sudah sempat publish artikel Resep Efektif Menaikan CTR Iklan Di Blog,
dan tulisan kali ini akan disajikan resep
efektif atasi CTR iklan rendah berdasarkan pengamatan dan pengalaman
mengikuti perkembangan CTR iklan di blog yang saya kelola seperti iklan google
adsense. Banyak faktor yang
mempengaruhi tinggi-rendahnya klik pada iklan. Masing-masing aspek saling
memberi peran di balik sedikit-banyaknya klik yang didapat. Dan berikut ini
beberapa resep efektif atasi CTR iklan
rendah atau low CTR yang dapat diterapkan demi memperbaiki volume CTR iklan
di blog Anda.
Pakailah template High CTR
Template ibarat baju yang kita kenakan. Baju yang kita
merupakan tampilan pertama yang bisa dilihat orang. Bila tata busana yang kita
kenakan baik, maka orang pun secara psikologis akan tertarik memandang kita. Demikian
juga dengan blog. Template memiliki peran penting dalam menentukan besaran CTR.
Untuk bisa mendapatkan CTR dalam jumlah yang ideal, gunakan template high CTR.
Selain menggunakan template high CTR, pastikan juga Anda membuang semua widget
yang tidak penting. Selain hanya akan memperberat loading blog, terlalu banyak
memasang widget juga akan mempengaruhi CTR iklan.
Posisi iklan yang strategis
Posisi iklan yang strategis di blog sangat menentukan
besar-kecil CTR iklan. Oleh karena itu, bagi para blogger jangan abaikan letak
iklan di blog. Ketika salah menempatkan posisi iklan, maka CTR iklan dipastikan
sangat rendah. Selain dipengaruhi desain template, CTR rendah juga disebabkan
oleh posisi iklan yang kurang tepat. Posisi iklan terbaik (ad network apapun
yang Anda gunakan) berada pada laman artikel. Jadikan halaman artikel sebagai
tempat pemasangan iklan primer guna bisa mendapatkan CTR dalam jumlah yang
maksimal.
Loading blog yang cepat
Untuk bisa mendapatkan CTR
tinggi, pastikan loading
blog Anda relatif cepat. Loading
blog lambat akan memicu pengunjung untuk
meninggalkan halaman blog dalam rentang waktu singkat. Mereka (pengunjung) akan
merasa cukup terganggu dengan waktu muat blog yang lamban, terlebih lagi jika
mereka menggunakan koneksi internet dial-up yang rata-rata kecepatannya cukup
rendah. Oleh karena itu, para blogger berusaha sedemikian rupa agar blognya
sangat mudah dikunjungi oleh pengunjung. Semakin cepat loading sebuah blog,
maka semakin disukai oleh pengungjung. Dan semakin blog kita disukai oleh
pengunjung, maka ia akan selalu berkunjung ke blog kita. Otomatis hal tersebut
akan mempengaruhi CTR iklan di blog kita.
Aturlah desain iklan
Salah satu faktor yang mendorong pengunjung untuk
mengklik iklan dipicu oleh tampilan iklan. Semakin menarik tampilan iklan, maka
ia semakin mendorong pengunjung untuk menindaklanjuti obyek (iklan)
tersebut. Klik iklan terjadi didasari oleh sejumlah faktor, dan salah
satunya adalah desain iklan tersebut. Ini berlaku bagi iklan yang desainnya
bisa dirubah. Tapi iklan yang tidak boleh dirubah desainnya termasuk juga
ukurannya. Contohnya iklan google adsense yang dalam peraturannya melarang
siapapun yang terlibat dengan iklan google adsense untuk tidak merubah ukuran
dan desain iklannya.
Buat artikel bermutu
Artikel
berkualitas tidak hanya memberi andil pada
praktik SEO.
Artikel berkualitas juga akan ikut menentukan seberapa banyak klik iklan.
Hindari menerbitkan artikel asal tulis, karena hal tersebut akan membuat para
pengunjung blog Anda merasa tidak terbantu dengan tulisan Anda. Buatlah
artikel yang bermanfaat bagi pembaca, dengan demikian mereka akan meluangkan
lebih banyak waktu di blog Anda.
Bedakan letak posisi gambar dan letak iklan
Penempatan gambar dalam artikel harus berbeda dengan
iklan. Letakkan gambar pada sudut yang terpisah (tidak berdampingan) dengan
iklan agar tidak membingungkan pembaca untuk mengenali mana yang gambar dan
mana yang iklan. Bedakan ukuran gambar dan ukuran iklan agar para
pengunjung bisa lebih mudah untuk mengenali mana banner iklan dan mana
gambar.
Pasanglah jumlah iklan sesuai kebutuhan
Ada banyak para blogger yang memasang iklan melampaui
kebtuhan blog. Ini dulu pengalaman saya. Guna mendapatkan hasil yang banyak
dari iklan di blog, maka saya pasang iklan sebanyak-banyaknya. Mulai iklan
google adsense, iklan chitika, iklan infolink, iklan sitti, semua iklan itu di
satu blog. Apa yang terjadi, blog saya loading jadi lama, dan hasilnya nihil.
Pemasangan iklan dalam
jumlah yang banyak tidak selalu memberi hasil positif. Batasi pemasangan iklan
di blog agar tidak menganggu pandangan pembaca. Ingat, klik iklan harus terjadi
secara natural, dan penempatan iklan dalam jumlah yang tidak wajar tidak akan
membuka peluang bagi pengunjung untuk mengklik iklan, mereka justru akan
meninggalkan blog Anda lebih cepat karena merasa terganggu dengan banyaknya
banner iklan. Baca juga resep gado-gado ini: KONSEP DASAR DAN PRINSIP UTAMA SEO.